January 13, 2017

Sekilas Tentang IPA TERPADU

Pada dasarnya, alam merupakan suatu kesatuan sehingga dalam mempelajarinya tentu akan lebih mudah jika menggunakan pendekatan terpadu ketimbang terpisah-pisah. sebagai contoh, ketika seorang anak usia SMP melihat seekor kambing, dari segi psikologi pendidikan akan lebih mudah jika mereka meninjaunya secaraa menyeluruh, misalnya ditinjau secara fisis berkaitan dengan ukuran tinggi, massa, kecepatan bergerak, dan lain sebagainya. secara biologis berkaitan dengan kehidupan kambing, secara kimia dilihat dari zat gizi yang diperlukan maupun yang bisa didapatkan dari kambing itu.
Pembelajaran IPA (fisika,kimia dan biologi) di SMP sejak berlakunya kurikulum 2006, diajarkan secara menyeluruh dan saling berkaitan dengan harapan pembelajaran secara terpadu akan memudahkan seorang anak untuk memahami gejala-gejala alam secara fisis, biologis maupun kimiawi..
Pengertian Pembelajaran Terpadu
Pembelajaran Terpadu pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip secara holistik dan otentik (Depdikbud, 1996:3)
ciri-ciri pembelajaran terpadu
  1. Holistik,Suatu peristiwa yang menjadi pusat perhatian, dikaji dari  beberapa bidang studi sekaligus untuk memahami suatu fenomena dari segala sisi
  2. Bermakna,Keterkaitan antara konsep menambah kebermaknaan konsep yang dipelajari dan diharapkan anak mampu menerapkannya untuk memecahkan masalah nyata di dalam kehidupannya
  3. aktif, Pembelajaran terpadu dikembangkan melalui pendekatan discovery-inquiry, Peserta didik terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran
Model-Model Pembelajaran Terpadu
  1. Fragmented, susunan kurikulum tradisional yang memisahkan berbagai macam disiplin ilmu
  2. Connected, menyajikan hubungan yang eksplisit di dalam suatu mata pelajaran yaitu menghubungkan satu topik dengan topik yang lain, satu konsep ke konsep yang lain, satu keterampilan dengan keterampilan yang lain, satu tugas ke satu tugas yang berikutnya
  3. Nested, model pembelajaran terpadu yang target utamanya adalah materi pelajaran yang dikaitkan dengan keterampilan berfikir dan keterampilan mengorganisasi. Artinya memadukan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik serta memadukan keterampilan proses, sikap dan komunikas
  4. Sequenced, adalah proses membelajarkan beberapa konsep yang hampir sama diajarkan secara bersamaan (konsepnya), sementara salah satu konsep tersebut tetap diajarkan secara terpisah
  5. Shared, merupakan pembelajaran terpadu yang menggabungkan dua mata pelajaran dengan konsep, sikap, dan ketrampilan yang sama dan berada di dalam ruang lingkup kurikulum silang
  6. webbed, merupakan model pembelajaran terpadu yang menggunakan tema sebagai dasar pembelajaran
  7. threaded, adalah model integrasi yang diorientasikan pada metacurriculum yang sangat penting dan berkaitan yang ada pada semua mata pelajaran
  8. integrated, merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran
  9. immersed, merupakan pembelajaran yang dirancang agar setiap individu dapat memadukan semua data dari beberapa bidang ilmu dan menghasilkan pemikiran sesuai bidang minatnya
  10. Networked, adalah model pembelajaran berupa kerjasama antara siswa dengan seorang ahli dalam mencari data, keterangan, atau lainnya sehubungan dengan mata pelajaran yang disukainya atau yang diminatinya.
Dalam tahap perencanaan pembelajaran IPA terpadu, seorang guru perlu melakukan pemetaan Kompetensi dasar berdasarkan model keterkaitan dari sepuluh model yang telah dipaparkan diatas, sehingga ketercapaian KD akan lebih tepat.
Alur pemetaan konsep IPA dan penyusunan RPP dapat dilihat pada bagan berikut :
alur pemetaan konsep IPA
kelebihan pembelajaran IPA terpadu :
  • Pengalaman dan kegiatan belajar peserta didik akan selalu relevan dengan tingkat perkembangan anak
  • Seluruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi peserta didik sehingga hasil belajar akan dapat bertahan lebih lama.
  • Pembelajaran terpadu menumbuhkembangkan keterampilan berfikir dan sosial peserta didik.
  • Pembelajaran terpadu menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis dengan permasalahan yang sering ditemui dalam kehidupan/lingkungan riil peserta didik
  • Dapat meningkatkan kerja sama antar guru bidang kajian terkait, guru dengan peserta didik, peserta didik dengan peserta didik, peserta didik/guru dengan nara sumber
kelemahan pembalajaran IPA Terpadu
  • Guru harus berwawasan luas, memiliki kreativitas tinggi, keterampilan metodologis yang handal, rasa percaya diri yang tinggi, dan berani mengemas dan mengembangkan materi
  • Pembelajaran terpadu menuntut kemampuan belajar peserta didik yang relatif “baik”, baik dalam kemampuan akademik maupun kreativitasnya
  • Pembelajaran terpadu memerlukan bahan bacaan atau sumber informasi yang cukup banyak dan bervariasi, mungkin juga fasilitas internet
  • Kurikulum harus luwes, berorientasi pada pencapaian ketuntasan pemahaman peserta didik (bukan pada pencapaian target penyampaian materi)
Demikianlah gambaran singkat tentang pembelajaran IPA terpadu semoga bermanfaat untuk kita semua.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon